Madika, – Pasangan calon dan wakil Sulawesi Tengah, Ahmad H.M Ali dan Abdul Karim Al Jufri, menggelar kampanye tatap muka terbatas di kompleks BTN Palupi, Kota , Ahad , (29/9/2024).

Acara berlangsung di halaman rumah Fathi Mascaty, dengan dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Juru kampanye Mohammad dan Shauqi Maskati turut hadir dalam acara ini, yang dihadiri mayoritas ibu-ibu dari majelis ta'lim setempat.

Meskipun hujan mengguyur sepanjang acara, antusiasme masyarakat tidak surut. Tim hadrah tampil untuk mengiringi kedatangan para juru kampanye, menciptakan nuansa religius yang hangat.

Massa tetap bertahan di bawah tenda, menunjukkan dukungan mereka kepada pasangan Ahmad H.M Ali dan Abdul Karim Al Jufri.

BACA JUGA  Terbentur UU, Kursi DPRD Sulteng Terancam Tetap 45

Mohammad dalam orasinya memaparkan 10 program unggulan pasangan calon yang dikenal dengan nama BERAMAL.

Program ini dirancang untuk menjawab tantangan di Sulawesi Tengah, mencakup aspek , kesehatan, hingga infrastruktur.

“Program BERAMAL fokus pada pemberdayaan petani dan pekerja informal, serta mendorong kemandirian ekonomi melalui kolaborasi masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta,” ujar Hidayat, mantan Sekdaprov Sulteng.

Hidayat juga menjelaskan bahwa pasangan Ahmad H.M Ali dan Abdul Karim Al Jufri berkomitmen pada kesetaraan, keberagaman, pemberdayaan pemuda, pelestarian budaya lokal, serta reformasi birokrasi yang transparan dan efisien.

Pembangunan infrastruktur publik yang merata dan berkelanjutan juga menjadi prioritas utama mereka.

Ibu-ibu majelis ta'lim yang hadir penuh semangat menyimak penjelasan program, meski cuaca kurang mendukung. Dukungan kuat dari masyarakat terlihat jelas, berharap program BERAMAL membawa perubahan positif bagi Sulawesi Tengah.

BACA JUGA  KPU Palu Tidak Akan Tolerir Parpol yang Melewati Batas Waktu Pendaftaran

Di akhir kampanye, Ketua DPC PPP Kota , Shauqi Maskati, mengajak warga untuk mendukung pasangan Ahmad H.M Ali dan Abdul Karim Al Jufri dalam Sulawesi Tengah pada 27 November 2024.

hDia menekankan bahwa program-program yang ditawarkan bukan sekadar janji, tetapi solusi nyata untuk kesejahteraan masyarakat.

“Dukungan warga adalah langkah awal menuju perubahan yang lebih baik di Sulawesi Tengah,” tutup Shauqi.