Madika, Palu- Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Provinsi Sulteng, Dra MM, mengharapkan dukungan semua pihak, khususnya Badan Pusat Statistik (BPS) untuk mewujudkan Satu Data tingkat Sulawesi Tengah.

“BPS Sulawesi Tengah sebagai pembina penyelenggaraan satu data tingkat provinsi,” ucapnya saat membacakan sambutan Gubernur Sultengsaat pembukaan Sosialisasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Selasa 14 Juni 2022.

Sosialisasi mengusung tema: “Penguatan Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik sebagai Walidata Daerah dalam Penyelenggaraan Statistik Sektoral untuk mewujudkan Satu Data Indonesia.Kegiatan ini dirangkaikan dengan Bimbingan Teknis Pengelolaan Statistik Sektoral Lingkup Provinsi Sulawesi Tengah serta Seminar Kesadaran Keamanan Informasi.

BACA JUGA  KPU Palu: Peserta Pemilu Segera Daftarkan Tim Kampanye

melanjutkan lahirnya Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia yang berkaitan dengan penyelenggaraan tata kelola data dan informasi statistik sektoral, membawa konsekuensi tuntunan peran yang lebih terhadap Dinas , Persandian dan Statistik baik ditingkat provinsi maupun /kota.

“Karena fungsinya sebagai walidata bertanggung jawab terhadap kualitas statistik sektoral yang dihasilkan oleh perangkat daerah selaku produsen data statistik sektoral di lingkup Provinsi Sulawesi Tengah,” pungkas .

Diharapkan kepada semua peserta agar berpartisipasi aktif mewujudkan satu data Indonesia tingkat provinsi. Olehnya, dengan adanya kolaborasi akan mendapatkan hasil maksimal terkait kualitas data yang disajikan.

Dalam laporannya, Kepala Bidang Statistik, Madda, menyampaikan kegiatan bertujuan sebagai penguatan Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik sebagai walidata daerah dalam penyelenggaraan statistik sektoral untuk mewujudkan satu data Indonesia tingkat Provinsi Sulawesi Tengah.

BACA JUGA  Bawaslu Sulteng Gelar Rakor Pengelolaan Kehumasan Jelang Pemilu 2024

“Juga untuk meningkatkan kemampuan/pemahaman perserta dalam pengelolaan statistik sektoral lingkup Provinsi Sulawesi Tengah serta menambah kompetensi atau pemahaman tentang kesadaran keamanan informasi,” ucapnya.

Kegiatan turut dihadiri Kepala Badan Pusat Statistik Sulawesi Tengah, Pejabat Fungsional BSSN serta Para Pejabat Administrator dan Fungsional lingkup Dinas .

Adapun peserta yang mengikuti sosialisasi berjumlah 40 orang terdiri dari sekretaris Dinas/Badan (Walidata pendukung). Sedangkan peserta bimtek berjumlah 40 orang yang terdiri dari pengumpul/pengelola DSS dan jumlah peserta seminar berjumlah 70 orang yaitu tenaga IT. (*)