Sinyal Kuat Gandeng dr, Reny, Anwar Hafid : Dokter Harus Jadi Pejabat
Madika, Palu – Sinyal kuat diberikan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid, untuk ‘menggandeng' Wakil Wali Kota Palu, Dr Reny Lamadjido sebagai calon Wakil Gubernur pada Pilkada 2024 mendatang. Hal itu diungkapkan Anwar saat menyampaikan orasi politik dalam silaturahmi akbar dan pelantikan DPAC Demokrat Kota Palu, minggu (14/08/2022) di Sriti Convention Hall, Palu.
Dalam orasinya Anwar Hafid beberapa kali menekankan kalimat dokter harus menjadi pejabat publik, ungkapkan itu seolah menekankan dr. Renny menjadi sosok tepat sebagai pendamping dirinya untuk meju pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2024 mendatang.
“Kalau saya melihat dr. Nona (sapaan akrab dr. Renny) ada harapan besar terhadap beliau. Tidak hanya Kota Palu, tapi juga di seluruh kabupaten di Sulteng,” kata Anwar.
Dirinya juga mengungkapkan harapannya untuk Wakil Wali Kota Palu tersebut untuk menjadi pemimpin besar dikemudian hari terutama menjadi pemimpin yang mampu menyediakan sarana dan prasarana untuk masyarakat terutama kesehatan dan pendidikan.
“Hanya dua yang terpenting yang patut kita berikan kepada masyarakat yaitu pendidikan dan kesehatan. Kalau dua ini terpenuhi, yang lain masyarakat bisa memenuhinya sendiri,” jelasnya.
Diriya juga optimis jika terpilih dan berpasangan dengan dr. Renny, maka pemenuhan hak dasar seperti kesehatan dan pendidikan yang menjadi hak mutlak masyarakat akan terpenuhi.
“Saya sangat senang beliau ini menjadi penjabat, harusnya beliau ini jadi wali kota,” jelasnya.
AH juga sempat menyinggung bahwa menjadi seorang pemimpin tersebut harus memiliki jiwa yang kuat agar tidak mudah baper dan cepar tersinggung terutama dalam mengelola pemerintahan.
“Jangan jadi pemimpin yang cepat nakodi rara (kecil hati, red),” jelasnya.
Menyikapi hal tersebut, dr. Renny yang dikonfirmasi usai kegiatan mengaku masih fokus menjalakan tugasnya sebagai wakil wali kota.
Sejuah ini ia mengaku belum melakukan komunikasi dengan Anwar Hafid, sehingga pernyataan yang diungkap baru pertama kali didengarnya.
“Saya masih fokus untuk Kota Palu,” ujarnya.
Namun, dr. Renny tidak menampik akan menerima tawaran dan permintaan maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur 2024 jika Anawar atau Demokrat meminangnya secara langsung.
“InsyaAllah, tapi sama sekali belum ada komunikasi. Ini pertama kalinya (ajakan AH untuk maju bersama di Pilkada 2024, red),” jelasnya.(Sob)
Tinggalkan Balasan